DUMAI (CAKRARIAU.COM) - Selasa (26/2/2019), Lahan konsesi PT Chevron Pasific Indonesia di Kelurahan Bukit Batrem Kecamatan Dumai Timur Kota Dumai terbakar. Lahan yang terbakar lokasinya tepat di pinggir Jalan Soekarno - Hatta tepatnya di jembatan Bukit Jin Kota Dumai. Luas area yang terbakar sekira dua hektar dan terus meluas akibat ditiup angin kencang.
Sebanyak 50 personel gabungan TNI, Polri, BPBD, Manggala Agni diturunkan ke lokasi kejadian bersama dua unit mobil pemadam kebakaran milik PT Chevron dan BPBD Dumai ditambah satu unit mobil suplai air.
Dandim 0320/Dumai Letkol Inf Horas Sitinjak selaku Komandan Sub Satuan Tugas (Dansubsatgas) Karhutla Dumai didampingi Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan SIK dan Raflesh Panjaitan Direktur Pengendalian Kebakaran Lahan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI langsung meninjau lokasi kebakaran.
Di lokasi kejadian Dandim 0320/Dumai Letkol Inf Horas Sitinjak selaku Komandan Sub Satuan Tugas (Dansubsatgas) Karhutla Dumai mengatakan kebakaran terjadi sekira Pukul 11.22 WIB.
"Saya mendapat laporan ada kebakaran di Bukit Jin sekira Pukul 11.22 WIB," kata Dandim.
Menurut Dandim penyebab kebakaran belum diketahui. Tapi diduga sengaja dibakar oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
"Penyebab kebakaran belum tahu, diduga dibakar. Api tidak mungkin meloncat, sebab jarak dengan lokasi kebakaran di tempat lain sangat jauh," tegas Dandim.
Di lapangan saat ini sudah ada 50 tim gabungan berjibaku memadamkan kebakaran lahan didukung mobil Damkar Chevron dan BPBD Dumai.
"Luas lahan terbakar sekira 2 hektar dan tim terus berupaya memadamkan api," tutupnya.
Raflesh Panjaitan Direktur pengendalian kebakaran lahan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI menambahkan, lokasi yang terbakar merupakan lahan konsesi PT Chevron.
"Saya akan memanggil pihak PT Chevron. Karena yang terbakar adalah lahan konsesi PT Chevron," kata dia.
Lanjutnya, dia akan mempertanyakan kepada pihak Chevron kenapa lahannya tidak dijaga sehingga terjadi kebakaran.
"Ini aset mereka (Chevron) kenapa tidak dijaga. Akan saya pertanyakan nanti. Seharusnya mereka ikut serta mencegah Karlahut dengan cara menjaga lahannya," tegasnya.
Comments