Kementerian Tenaga Kerja bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau membuka Job Fair Virtual. Pembukaan lowongan kerja tersebut dibuka Asisten I Setdaprov Riau, Masrul Kasmy di Hotel Royal Asnof Pekanbaru, Senin (29/8/2022).
Job Fair tersebut untuk memberikan lowongan pekerjaan bagi masyarakat itu mulai 29-31 Agustus 2022.
Dengan diberikannya fasilitas pameran bursa kerja melalui virtual tersebut, para pencari kerja bisa mengakses situs jobfair.kemnaker.go.id. Kemudian, memilih bagian penyelenggara Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Riau untuk mendaftar lowongan pekerjaan.
"Untuk wilayah Provinsi Riau tersedia 2.200 lowongan pekerjaan. Rencananya bakal ditempatkan di 50 perusahaan di sektor perhotelan, distributor, layanan kesehatan, dan lainnya," kata Masrul Kasmy kepada CAKAPLAH.com.
Dia mengatakan, ketenagakerjaan merupakan suatu persoalan yang kompleks. Karena tidak seimbangnya kebutuhan lowongan pekerjaan yang tersedia.
"Perlu diketahui permasalahan ketenagakerjaan adalah permasalahan yang kompleks. Persoalan yang kita hadapi saat ini, adalah tidak berimbangnya kebutuhan angkatan kerja dengan kesempatan kerja yang ada," ujar mantan Penjabat Bupati Rokan Hulu ini.
Dengan adanya ketidakseimbangan tersebut, sebut Masrul Kasmy, maka akan berdampak pada penyerapan tenaga kerja yang semakin terbatas dan tidak proposional. Sehingga angka pengangguran semakin tinggi.
Melihat kondisi itu, lanjut Masrul, saat ini waktu yang tepat dilakukannya perubahan ke setiap unsur dalam menyusun kebijakan dan strategi untuk menanggulangi permasalahan penangguran. Salah satu tolak ukur kebijakan tersebut adalah upaya mencapai keberhasilan dalam perluasan kesempatan kerja atau penurunan pengangguran.
"Berdasarkan kondisi itu, maka perlu dilakukan upaya dengan menggerakan semua unsur-unsur dan potensi daerah untuk menyusun kebijakan, strategi, serta melaksanakan program penanggulangan pengangguran. Upaya mencapai keberhasilan dalam perluasan kesempatan kerja atau penurunan pengangguran adalah salah satu tolak ukur kita dalam membuat kebijakan," paparnya.
Karena itu, Masrul Kasmy berharap, dengan adanya kegiatan ini akan membawa nilai strategis untuk dapat menekan angka pengangguran. Selain itu, masyarakat mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan minat serta kompetensinya.
"Harapan saya tentu pencari kerja mendapatkan pekerjaan sesuai dengan minat dan kompetensi yang dimilikinya. Untuk perusahaan pun semoga dapat memperoleh tenaga kerja sesuai standar dan kualitas yang diinginkan," tukasnya.
Untuk diketahui, terpantau ribuan para pencari kerja yang telah mengakses pendaftaran melalui situs jobfair.kemnaker.go.id. Sedikitnya sudah ada 1.135 orang yang mengakses untuk melamar pekerjaan di Job Fair Virtual Kemnaker tersebut.
Sumber: cakaplah.com
Comments